TIMES

Selasa, 13 Agustus 2013

Proses alam eksogen dan endogen yang menyebabkan terjadinya bentuk muka bumi

      A.      Pembentukan muka bumi
     Awalnya permukaan bumi rata ke segala arah, karena terpengaruh suatu tenaga/daya permukaan bumi itu senantiasa mengalami perubahan bentuk. Tenaga pembentuk muka bumi digolongkan menjadi dua yaitu: 

1.       Tenaga endogenTenaga endogen yaitu suatu tenaga yang berasala dari dalam bumi yang sifatnya membangun/konstruktif. Tenaga endogen dibedakan menjadi tiga macam, yaitu vulkanisme, tektonisme dan seisme. 

2. Tenaga eksogen yaitu tenaga yang mengubah bentuk muka bumi yang berasal dari luar bumi. Tenaga eksogen antara lain:
a.       Gerakan air : air  mengalir,ombak laut, hujan
b.      Gerakan es atau gletser
c.       Gerakan angin
d.      Perubahan suhu udara
e.      Pelapukan udara
      B.      Vulkanisme
Vulkanisme yaitu segala sesuatu yang berhubungan dengan keluarnya magma dari dalam bumi.
Kerak bumi atau kulit bumi yang tebalnya antara 40 km s.d 60 km, kadang-kadang  terdapat benda cair pijar yang sangat panas. Benda cair panas ini merupakan kombinasi larutan macam- macam mineral,logam dan batuan yang disebut “dapur magma”. Magma ini sangat panas dan terdapat dibawah kulit bumi dan  mempunyai daya tekan ke segala arah. Lapisan batuan yang lunak  akan ditembus oleh magma yang akhirnya mencapai pemukaan bumi dan membentuk gunung api.
Peristiwa keluarnya magma dibedakan menjadi dua yaitu:
a.       Intrusi yaitu magma yang menerobos kulit bumi dan berhenti di sela-sela lapisan batuan.
Misalnya batholit,lakolit, sill dan diaterma.
b.      Ekstrusi yaitu magma yang menerobos kulit bumi dan mencapai permukaan bumi.pada umumnya magma yang keluar pertama kali berupa letusan, kemudian dan seterusnya berupa lelehan dan membentuk sebuah gunung.
Bentuk gunung berapi ada tiga antara lain:
1.       Gunung api bentuk maar yaitu peristiwa keluarnya magma yang terjadi hanya satu kali letusan kemudian berhenti, akibatnya membentuk kepundan besar dan terisi air dikemudian hari terjadilah danau maar.
Contonya gunung lamongan di Jawa Timur
Keluarnya magma berupa letusan disebut Eflat. Peristiwa ini memuntahkan benda-benda padat seperti:
a)      Boom : batu bongkah besar ( 1 kw s.d 5 kw)
b)      Slank  : batu pecah (kerakal)
c)       Lapidi : batu-batu kecil (kerikil)
d)      Zand   : batu pasir vulkanis
e)      As       : abu vulkanis
f)       Batu apung
2.       Gunung api berbentuk prisai yaitu keluarnya magma berwujud cairan/lelehan atau disebut effusive, sehingga lava tidak cepat memebeku dan dapat mengalir lebih jauh.
Contohnya gunung api di Hawaii yaitu gunung Maunalia dan kebauea.
3.       Gunung api berbentuk strato/kerucut  yaitu keluar lebih kental, akibatnya membentuk gunung seperti strato. Contohnya gunung-gunung api di Indonesia.
  
Sumber: lks geografi smp



Tidak ada komentar:

Posting Komentar